REKTOR UNIDA MENJADI KETUA UMUM AL – ITTIHADIYAH

BOGOR – Salah satu organisasi massa Islam terbesar di Indonesia, Al – Ittihadiyah baru saja menetapkan Rektor Unida Dr. H. Martin Roestamy, SH., MH sebagai ketua umum yang baru. Keputusan tersebut ditetapkan melalui mekanisme pemungutan suara yang berlangsung di Aula Gedung C Universitas Djuanda, Sabtu (1/10). Martin Roestamy berhasil meraih 78 suara unggul satu suara dari pesaing terdekat H.M. Emnis Anwar, Lc., MA yang mengumpulkan 77 suara.
Dalam wawancara singkat dengan pers mahasiswa, Martin Roestamy mengaku terkejut. Pada awalnya ia mengira H. M. Emnis Anwar yang akan menjadi ketua. Hal tersebut karena menurutnya H. M. Emnis lebih memiliki kapasitas dari segi keagamaan darinya. Meski demikian, Martin menegaskan kesiapannya menjalankan amanah yang ia emban sebagai ketua umum baru Al – Ittihadiyah. “Allah menghendaki saya tambah kerjaan, Siap,” tegas martin yang juga merupakan Rektor Universitas Djuanda Bogor.
Martin menambahkan yang penting bagi Al – Ittihadiyah saat ini adalah mengkonsolidasikan semua anggotanya di seluruh wilayah Indonesia, menyesuaikan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga sesuai dengan amanah, dan melaksanakan program kerja yang baik. “Organisasi ini harus lebih padat isi,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Al – Ittihadiyah sebelumnya,  KH. Nazri Adlani sangat bersyukur Muktamar 18 Al – Ittihadiyah akhinya berhasil dilaksanakan. Menurutnya, hal terpenting dari pelaksanaan Muktamar ini yaitu penegasan kembali dedikasi Al – Ittihadiyah mewujudkan pendidikan karakter bangsa. “Al – Ittihadiyah bermakna persatuan yang menjadi latarbelakang utama membangun persatuan,” ujarnya dalam pembukaan Muktamar sehari sebelumnya.
Muktamar 18 Al – Ittihadiyah ini dihadiri lebih dari 500 orang yang berasal dari 23 Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) dan kurang lebih 112 Dewan Perwakilan Cabang (DPC). Rangkaian kegiatan Muktamar diawali sehari sebelumnya dengan penyelenggaraan seminar nasional bertajuk ‘Pendidikan Karakter Bangsa Berbasis Tauhid’ yang turut dihadiri Jendral TNI (Purn.) Wiranto, SH yang bertindak sebagai Ketua Dewan Pertimbangan DPP Al – Ittihadiyah.
Dalam kesempatan tersebut Wiranto mengingatkan perlunya sinkronisasi tujuan perjuangan antara pendiri terdahulu Al – Ittihadiyah dan penggerak organisasi ini sekarang. “Muktamar adalah bagian dari rencana kita mensejahterakan umat Islam,” tegasnya.
Al – Ittihadiyah adalah organisasi massa Islam yang didirikan 27 Januari 1935 oleh salah satu tokoh nasional K.H. Ahmad Dahlan. Organisasi ini dideklarasikan di Medan. #anton surahmat

0 komentar:

 
Retorika Online © 2011 | Designed by Retorika Online, in collaboration with Unida Online, Email LSP Retorika and Marketing Iklan